Profil

_Selamat Datang di Blog saya_God Bless You_.

October 4, 2014

Sistem Ekonomi Indonesia

      Sistem perekonomian adalah sistem yang dipakai oleh sebuah negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dikuasainya baik untuk perorangan ataupun instansi di negara itu. Perbedaan utama antara satu sistem ekonomi dengan sistem ekonomi yang lain yaitu bagaimana cara sistem itu mengelola faktor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu diizinkan memiliki seluruh faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut dikuasai oleh pemerintah.
    Sistem perekonomian yang diterapkan oleh negara Indonesia adalah Sistem perekonomian Pancasila. Ini artinya sistem perekonomian yang dijalankan di Indonesia harus berpedoman pada Pancasila. Sehingga secara normatif Pancasila dan UUD 1945 adalah landasaan idiil sistem perekonomian di Indonesia.

  • Sistem Perekonomian Pasar (Liberalis / Kapitalis)

           Sistem ekonomi Pasar/Liberal/Kapitalis adalah sistem ekonomi dimana ekonomi diatur oleh kekuatan pasar (permintaan dan penawaran). Sistem ekonomi liberal merupakan sistem perekonomian yang memberikan kebebasan seutuhnya
dalam segala bidang perekonomian kepada setiap orang untuk memperoleh keuntungan yang seperti dia inginkan. Sistem ekonomi liberal banyak dianut negara-negara Eropa  dan Amerika Serikat.
Ciri-ciri :
1.    Menerapkan sistem persaingan bebas
2.    Kedaulatan konsumen dan kebebasan dalam konsumsi
3.    Peranan pemerintah dibatasi
4.    Peranan modal sangat penting
Kelebihan :
1.    Setiap individu bebas memiliki alat produksi sendiri
2.    Kegiatan ekonomi lebih cepat maju karena adanya persaingan
3.    Produksi didasarkan kebutuhan masyarakat
4.    Kualitas barang lebih terjamin
Kekurangan :
1.    Sulit terjadi pemerataan pendapatan.
2.    Rentan terhadap krisis ekonomi
3.    Menimbulkan monopoli
4.    Adanya eksploitasi

  • Sistem Perekonomian Perencanaan (Etatisme / Sosialis)

            Sistem ekonomi etatisme/sosialis merupakan sistem ekonomi dimana ekonomi diatur  negara. Dalam sistem ini, jalannya perekonomian sepenuhnya menjadi tanggung jawab negara atau pemerintah pusat. Dalam perekonomia ini yang menjadi dasar adalah Karl Marx , dia berpendapat bahwa apabila kepemilikan pribadi dihapuskan maka tidak akan memunculkan masyarakat yang berkelas-kelas sehingga akan menguntungkan semua pihak. Negara yang menganut sistem ini seperti Rusia, Kuba, Korea Utara, dan negara komunis lainnya.
Ciri-ciri :
1.    Hak milik individu tidak diakui.
2.    Seluruh sumber daya dikuasai negara.
3.    Semua masyarakat adalah karyawan bagi negara.
4.    Kebijakan perekonomian disusun dan dilaksanakan pemerintah.
Kelebihan :
1.    Pemerintah lebih mudah ikut campur dalam pembentukan harga.
2.    Kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi secara merata.
3.    Pelaksanaan pembangunan lebih cepat.
4.    Pemerintah bebas menentukan produksi sesuai kebutuhan masyarakat.
Kekurangan :
1.    Individu tidak mempunyai kebebasan dalam berusaha
2.    Tidak ada kebebasan untuk memiliki sumber daya.
3.    Potensi dan kreativitas masyarakat tidak berkembang.


              Pemerintah bertekad melaksanakan sistem ekonomi kerakyatan dengan mengeluarkan ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia Nomor IV/MPR/1999, tentang Garis-Garis Besar Haluan Negara yang menyatakan bahwa sistem perekonomian Indonesia adalah sistem ekonomi kerakyatan. Sistem ekonomi ini berlaku sejak tahun 1998. Pada sistem ekonomi kerakyatan, masyarakatlah yang memegang aktif dalam kegiatan ekonomi, sedangkan pemerintah yang menciptakan iklim yang bagus bagi pertumbuhan dan perkembangan dunia usaha. Ciri-ciri sistem ekonomi ini adalah :
1.   Bertumpu pada mekanisme pasar yang berkeadilan dengan prinsip persaingan yang sehat.
2.   Memerhatikan pertumbuhan ekonomi, nilai keadilan, kepentingan sosial, dan kualitas hidup.
3.   Mampu mewujudkan pembangunan berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.
4.   Menjamin kesempatan yang sama dalam berusaha dan bekerja.
5.   Adanya perlindungan hak-hak konsumen dan perlakuan yang adil bagi seluruh rakyat.

Sekian penjelasan tentang sistem ekonomi Indonesia.

No comments:

Post a Comment